Visiting Professor dari Universiti Sains Malaysia mendampingi Prof. Hirowati Ali dan Prof. M. Ilhamdi Rusydi pada Seminar di Fakultas Kedokteran UNAND
Padang, 29 July 2024

Padang (UNAND), Departemen Biomedis FK UNAND menghadirkan Visiting Professor dari Universiti Sains Malaysia (USM), yaitu Prof. Asnida dan Prof. Syafiqah yang mendampingi Prof. Hirowati Ali, dan Prof. M. Ilhamdi Rusydi dari Universitas Andalas sebagai pembicara dalam seminar inovatif bertajuk "Sinergi Inovatif: Menjembatani Ilmu Biomedis dan Teknik untuk Solusi Kesehatan Transformatif". Acara ini berlangsung di Aula M. Syaaf FK kampus Jati Universitas Andalas (UNAND).
Prof. Asnida dan Prof. Syafiqah, yang dikenal sebagai Professor di bidang biomaterial dan rekayasa jaringan, mendampingi Prof. Hirowati Ali, dan Prof. M. Ilhamdi Rusydi dalam diskusi dan berbagi wawasan tentang kemajuan terbaru di bidang ini, serta membawa kekayaan pengetahuan dan pengalaman di bidang teknik biomedis, memicu diskusi yang menarik di antara para peserta. Presentasi mereka menggali ranah menarik di mana teknik dan ilmu biomedis bertemu, mengungkap potensi untuk kemajuan revolusioner dalam perawatan pasien, teknologi medis, dan diagnostik.
Dr. Efa Yonnedi, Rektor UNAND, memuji seminar ini sebagai langkah signifikan dalam memajukan kesehatan di Indonesia. "Sinergi antara ilmu biomedis dan teknik memiliki potensi yang sangat besar untuk merevolusi perawatan kesehatan, tidak hanya di Indonesia tetapi juga secara global," komentar Dr. Yonnedi. "Seminar ini menyediakan platform bagi para ahli untuk berbagi pengetahuan dan berkolaborasi dalam solusi inovatif yang akan meningkatkan kehidupan banyak orang."
Dr. Henmaidi, Wakil Rektor 4 UNAND, menggemakan sentimen tersebut, menyoroti pentingnya kolaborasi interdisipliner. "Seminar ini adalah bukti komitmen kami untuk mendorong inovasi dan kolaborasi lintas disiplin ilmu," ungkap Dr. Henmaidi. "Dengan menjembatani kesenjangan antara ilmu biomedis dan teknik, kita dapat mengembangkan solusi yang mengatasi tantangan kesehatan paling mendesak di zaman kita."
Dr. Eng. Muhammad Makky, Ketua Pelaksana EQUITY, menekankan potensi transformatif dari hasil seminar ini. "Solusi inovatif yang akan muncul dari upaya kolaboratif ini akan berdampak besar pada pemberian layanan kesehatan dan hasil pasien," tegas Dr. Makky. "Kami yakin bahwa pengetahuan dan kemitraan yang terjalin selama seminar ini akan membuka jalan bagi masa depan yang lebih cerah dalam perawatan kesehatan."
Seminar ditutup dengan sesi tanya jawab yang hidup, di mana para peserta berdiskusi dengan para pembicara dan mengeksplorasi kemungkinan mengintegrasikan ilmu biomedis dan teknik untuk solusi kesehatan transformatif. Acara ini menandai tonggak penting dalam komitmen UNAND untuk memajukan penelitian medis dan inovasi di Indonesia.
Pernyataan Dr. Yonnedi, Dr. Henmaidi, dan Dr. Makky menunjukkan bahwa seminar ini merupakan langkah maju yang signifikan dalam inovasi kesehatan di Indonesia. Semangat kolaboratif dan fokus pada penelitian interdisipliner yang ditunjukkan selama acara tersebut menjanjikan masa depan yang cerah bagi perawatan kesehatan di Indonesia.