Universitas Andalas Gelar Webinar Nasional untuk Dukung Hilirisasi dan Komersialisasi Produk Pangan

Padang, 24 Juni 2025 – Direktorat Kerja Sama dan Hilirisasi Riset Universitas Andalas melalui Subdirektorat Hilirisasi dan Komersialisasi Hasil Riset sukses menyelenggarakan webinar nasional bertajuk “Teknik Produksi Pangan Higienis dan Sterilisasi Produk Pangan”. Webinar ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom dan diikuti sebanyak 78 peserta dari berbagai kalangan, termasuk mahasiswa, akademisi, peneliti, serta pelaku industri kecil dan menengah (IKM).

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Dr. Kiki Yulianto, Kepala Subdit Hilirisasi dan Komersialisasi Hasil Riset, yang menyampaikan bahwa webinar ini merupakan upaya Unand untuk memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi dengan dunia usaha, khususnya dalam sektor pangan. “Kami berharap kegiatan ini dapat mempercepat transfer teknologi kepada pelaku IKM, meningkatkan kualitas produk, serta mendorong inovasi produk pangan unggulan di Sumatera Barat,” ujarnya.

Hadir sebagai narasumber dalam webinar ini adalah Dr. Ir. Hasbullah, M.S., dosen Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Andalas, dan Dr. Yuni Ekawarti, S.E., M.M., dosen Fakultas Ekonomi Universitas Taman Siswa Palembang sekaligus owner Pempek Dapoer Tralala. Dr. Hasbullah membahas mengenai pentingnya teknik produksi pangan yang higienis serta berbagai metode sterilisasi produk pangan yang mampu menjaga kualitas dan keamanan produk secara optimal. “Pangan higienis bukan sekadar aturan tetapi kebutuhan mendasar untuk memastikan produk aman, sehat, dan berkualitas bagi konsumen,” jelasnya.

Dr. Yuni Ekawarti mengulas secara mendalam tentang standar produksi pempek yang higienis untuk IKM pangan. Menurutnya, pempek sebagai pangan khas Palembang harus diproduksi secara higienis karena menggunakan bahan baku ikan yang mudah rusak. “Praktik higienis dalam produksi pempek tidak hanya menjaga mutu tetapi juga menjadi investasi jangka panjang bagi kepercayaan konsumen,” terang Dr. Yuni.

Rektor Universitas Andalas menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan webinar ini, menegaskan pentingnya penguatan hubungan antara universitas dengan sektor industri, terutama dalam mendukung hilirisasi riset dan inovasi produk pangan. “Kolaborasi ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan daya saing produk lokal di pasar yang lebih luas, baik nasional maupun internasional,” jelas Rektor.

Wakil Rektor IV juga menggarisbawahi bahwa webinar ini merupakan bagian dari implementasi strategi Unand dalam memperkuat peran Science Techno Park sebagai pusat pengembangan inovasi dan inkubasi bisnis berbasis riset. “Kami terus mendorong kolaborasi antara akademisi, peneliti, dan pelaku usaha agar inovasi yang dihasilkan mampu menjawab kebutuhan industri secara nyata,” ungkap Wakil Rektor IV.

Direktur Kerja Sama dan Hilirisasi Riset, Dr. Eng. Muhammad Makky, menegaskan bahwa webinar ini menjadi sarana strategis dalam mempercepat proses hilirisasi hasil riset di bidang pangan, yang akan berdampak positif bagi pertumbuhan IKM lokal. “Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kapasitas produksi IKM tetapi juga memperkuat koneksi antara Unand dan para pelaku usaha dalam menciptakan produk pangan yang kompetitif dan higienis,” ujar Muhammad Makky.

Melalui webinar ini, Universitas Andalas dan para peserta mendapatkan manfaat nyata berupa peningkatan pengetahuan teknis tentang produksi pangan higienis, serta membuka peluang kolaborasi lebih lanjut untuk hilirisasi dan komersialisasi hasil riset yang berkelanjutan.