Universitas Andalas Dukung Inklusivitas pada Peringatan Hari Disabilitas Internasional

Padang, 3 Desember 2025 – Hari Disabilitas Internasional yang diperingati setiap 3 Desember menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen kampus terhadap kesetaraan dan akses yang ramah bagi semua. Universitas Andalas menegaskan dukungan penuh terhadap segala bentuk inklusivitas bagi seluruh sivitas akademika, termasuk mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, serta komunitas kampus yang memiliki kebutuhan disabilitas.

Melalui unggahan video di media sosial resmi kampus, Universitas Andalas mengajak seluruh warga kampus untuk bersama-sama menciptakan ruang kesetaraan yang lebih luas. Pesan utama yang disampaikan menekankan pentingnya membangun lingkungan pendidikan tinggi yang aman, nyaman, dan adaptif sehingga teman-teman disabilitas dapat beraktivitas, belajar, dan berkembang secara optimal di lingkungan kampus. Dalam pesan tersebut juga disampaikan harapan agar Rangers UNAND terus menjadi garda terdepan dalam membuka ruang dukungan dan solidaritas bagi teman disabilitas.

Wakil Rektor IV Universitas Andalas menyampaikan bahwa peringatan Hari Disabilitas Internasional tidak hanya bersifat seremonial, tetapi menjadi pengingat bahwa kampus harus hadir sebagai ruang yang benar-benar setara. Menurutnya, Universitas Andalas terus mendorong penguatan layanan kemahasiswaan, kegiatan akademik, serta ekosistem kampus yang responsif terhadap kebutuhan disabilitas, baik melalui kebijakan, fasilitas, maupun budaya inklusif di tingkat fakultas dan unit kerja.

Direktur Kerja Sama dan Hilirisasi Riset Universitas Andalas menambahkan bahwa inklusivitas juga merupakan bagian dari komitmen UNAND terhadap pembangunan berkelanjutan. Ia menegaskan bahwa nilai kesetaraan harus terintegrasi dalam program pengabdian masyarakat, kemitraan, serta inovasi kampus, sehingga dampaknya tidak hanya terasa di lingkungan internal universitas tetapi juga menjangkau masyarakat luas. Menurutnya, ekosistem inklusif akan memperkuat kontribusi UNAND dalam agenda SDGs, khususnya terkait pendidikan berkualitas dan kesempatan belajar yang setara (SDG 4), pengurangan kesenjangan bagi kelompok rentan termasuk penyandang disabilitas (SDG 10), penguatan kesejahteraan dan kesehatan sosial-mental sivitas akademika melalui lingkungan kampus yang aman dan suportif (SDG 3), serta pembentukan komunitas kampus yang inklusif dan berkelanjutan (SDG 11). Kolaborasi Universitas Andalas dengan berbagai pihak dalam memperluas dukungan bagi disabilitas juga sejalan dengan semangat kemitraan untuk mencapai tujuan pembangunan (SDG 17).

Peringatan Hari Disabilitas Internasional ini diharapkan menjadi pemantik bagi seluruh sivitas akademika Universitas Andalas untuk terus menumbuhkan empati, menghargai keberagaman kemampuan, serta bersama-sama menghapus hambatan sosial maupun fisik yang menghalangi partisipasi teman disabilitas di kampus. Universitas Andalas berkomitmen untuk terus melangkah menuju kampus yang inklusif, setara, dan ramah bagi semua.