Tinta Pemilu Inovatif UNAND dengan PT Kudo Indonesia Jaya Kembali Sukses pada PSU DPD Sumbar
Padang, 15 July 2024

Padang, 15 Juli 2024 – Produk inovasi kolaborasi antara Universitas Andalas (UNAND) dan PT Kudo Indonesia Jaya dalam pengembangan tinta pemilu terus menuai kesuksesan. Tinta pemilu hasil inovasi UNAND-Kudo kembali digunakan dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) DPD Sumbar, dengan jumlah lebih dari 36.000 botol.
Lebih dari 1 juta botol tinta pemilu hasil inovasi UNAND - PT Kudo Indonesia Jaya telah digunakan dalam perayaan demokrasi di seluruh Indonesia. Keberhasilan ini tidak lepas dari keunggulan formula tinta pemilu yang tahan lama, cepat kering, dan sulit dihapus, sehingga dapat mencegah pelanggaran pemilu seperti tindakan ganda dan kecurangan.
Dr. Efa Yonnedi, SE., MPPM., Akt., CA., CRGP, selaku Rektor UNAND, mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin dengan PT Kudo Indonesia Jaya dalam menghasilkan inovasi yang berdampak positif bagi masyarakat. Ia menyatakan, "Kerja sama ini merupakan bentuk nyata komitmen UNAND dalam berkontribusi dalam pengembangan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat. Kami bangga dapat menjadi bagian dari upaya meningkatkan transparansi dan integritas dalam pelaksanaan pemilihan umum di Indonesia."
Tanggapan positif juga datang dari Dr. Henmaidi, S.T., M.Eng.Sc, Wakil Rektor IV UNAND. Beliau menyatakan, "Melalui kerja sama ini, UNAND berperan aktif dalam pengembangan teknologi lokal yang memberikan solusi bagi tantangan dalam penyelenggaraan pemilihan umum. Kami berharap sinergi antara akademisi dan industri terus ditingkatkan untuk menciptakan inovasi-inovasi bernilai yang dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat."
Direktur Kerja Sama dan Hilirisasi Riset UNAND, Dr. Eng. Muhammad Makky, S.TP., M.Si, menambahkan, "Kami berharap hasil inovasi UNAND - PT Kudo Indonesia Jaya ini dapat terus dikembangkan dan dimanfaatkan secara luas dalam pemilihan umum di seluruh Indonesia. Kami juga mengajak lembaga-lembaga riset dan industri lainnya untuk bersama-sama berkolaborasi dalam menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi bangsa dan negara."
Keberhasilan ini juga berdampak langsung pada perekonomian masyarakat, berdasarkan BPS 2023 produksi Gambir di Indonesia mencapai 14.500 ton. Dengan pemanfaatan Gambir sebagai tinta pemilu, turut mendongkrak harga Gambir di tingkat petani dari Rp. 20.000 sd 25.000 per kg menjadi Rp. 75.000 sd 90.000 per kg. Sehingga menaikkan total pendapatan seluruh petani gambir sebesar Rp. 725 Milyar hingga Rp 1 triliun pertahun.
Dengan kesuksesan penggunaan tinta pemilu hasil inovasi UNAND - PT Kudo Indonesia Jaya yang terus meningkat, diharapkan ke depannya inovasi lokal semacam ini akan semakin mendapat perhatian dan dukungan dari pemerintah dan masyarakat. Hal ini tidak hanya memperkuat integritas pemilihan umum, tetapi juga memberikan apresiasi yang layak bagi upaya dan kontribusi inovator dalam memajukan teknologi di Indonesia.